music Q

Free Music Online
Free Music Online

free music at divine-music.info

Selasa, 30 April 2013

radang pada genitalia interna


Pada wnaita rongga perut langsung berhubungan dengan dunia luar dengan perantaraan tractus genitalis. Radang alat kandungan mungkin lebih sering terjadi di negara tropis karena:
  • Hygiene belum sempurna
  • Perawatan persalinan dan abortus belum memenuhi syarat
  • Infeksi varises belim terkendali
Tetapi dengan adanya antibiotika pada umumnya infeksi alat kandungan berkurang.
Infeksi alat kandungan dapat menurunkan fertilitas, mempengaruhi keadaan umum dan mengganggu kehidupan seks.

1.      Servisitis

servisitis merupakan infeksi pada serviks uteri. Infeksi serviks sering terjadi karena luka kecil bekas persalinan yang tidak di rawat dan infeksi karena  hubungan seks.
Servisitis akut sering di jumpai pada sebagian besar wanita yang pernah melahirkan.
            Gejala klinis servisitis adalah:
  • Terdapat keputihan
  • Mungkin terjadi kontak berdarah(saat berhubungan seks)
  • Pada pemeriksaan terdapat perlukaan serviks yang berwarna merah
  • Pada umur diatas 40 tahun, perlu waspada terhadap keganasan serviks.
Bidan yang menghadapi keadaan serviks sedemikian, sebaiknya melakukan konsultasi dan merujuk penderita sehingga mendapatkan pengayoman medis yang lebih sempurna.
Sebab-sebabnya adalah:
  • Gonorhoe
  • Tindakan intra uteri
  • Robekan
Terapi:
  • Antibiotika terutama kalau dapat ditemukan gonococcus dalam secret
  • Kalau servisitis tidak sfesifik dapat di obati dan dengan rendaman dalam AgNo310% dan irigasi
  • Servisitis yang tidak mau sembuh di tolong operatif dengan melakukan konisasi kalau sebabny aetropian dapat dilakukan amputasi
  • Erasio disembuhkan dengan obat keras seperti AgNo3 atau albothyl

2.      Endometritis

Endometritis adalah infeksi pada endometrium (lapisan dalam rahim) infeksi dapat menjadi sebagai kelanjutan infeksi pada serviks/infeksi tersendiri danterdapat benda dalam rahim.
Infeksi endometrium dapat dalam bentuk akut dengan gejala klinis sebagai berikut:
  • Nyeri abdomen bagian bawah
  • Mengeluarkan keputihan
  • Kadang terdapat perdarahan
Dapat terjadi penyebaran:
  • Miometritis (infeksi otot rahim)
  • Parametritis (infeksi sekitar rahim)
  • Salpingitis (infeksi saluranm otot)
  • Ooforitis (infeksi indung telur)
Dapat terjadi sepsis (infeksi menyebar)
  • Pembentukan pertahanan sehingga terjadi abses pada tuba/indung telur

v  Endometrium terjadi pada saat:
  • Persalinan
Dimana bekas implantasi plasenta masih terbuka terutama pada persalinan terlantar dan persalinan dengan tindakan pada saat terjadi keguguran.
  • Saat pemasangan alat rahim yang kurang steril
Bidan dapt mengambil tindakan agar infeksi endometritis tidak mungkin menjadi sepsis atau pelveoperitonitis dengan jaln melakukan konsultasi dengan merujuk penderita untuk mendapatkan pelayanan medis yang lebih bermutu.
Terapi:
  • Utyeritonika
  • Istirahat letak fowler
  • Antibiotika
  • Dikuret dandi beri esterogen

3.      Miometritis

Biasanya tidak berdiri sendiri tetapi lanjutan dari endometritis maka gejala-gejalanya dan terapinya seperti endometritis.
Diagnosanya dapat dibuat secara patolog anatomi.
            Gejala-gejalanya:
  • Demam
  • Lochia berbau
  • Lochia berdarah
  • Tidak nyeri
Terapinya:
  • Utritonika
  • Istirahat letak fowler
  • Antibiotika
  • Dikuret

4.      Parametritis

Parametritis adalah radang dari jaringan longgar didalam ligamen latum.
Radang ini biasanya unilateral.
Etiologisnya dapat terjadi:
  1. Dari endometritis dengan 3 cara:
o   Percotinuitatum:endometritis-metritis-parametritis
o   Lympogen
o   Haematogen
  1. Dari robekan serviks
  2. Pervorasi uterus oleh alat-alat (sonde, kuret, IUD)
Gejala-gejaanya:
·         Suhu yang tinggi
·         Nyeri unilateral terdapat gajala rangsanga peritonium, seperti muntah, dll.
Diagnosa:
·         Setelah beberapa lama dengan toucher dapat diraba infiltrat yang keras yang sampai ke dinding panggul. Infiltrat ini lebih luas jelas teraba dengan toucher recta.
Penyulit:
·         Pada metritis akut dapat menjadi kronis dengan eksarberasi yang akut
·         Dapat terjadi trombophlebitis
·         Dapat menimbulkan emboli
·         Dapat timbul demam intermittens dan infiltrate menjadi lunak danada fluktusi harus difungsi melalui cavum douglas.


5.      Adnesitis

Adnesitis dapat terjadi:
·         Sebagai lanjutan adnesitis akut
·         Dari permulaan sifatnya seperti adnesitis tuberculosa.
Gejalanya:
·         Nyeri perut bagian bawah. Nyeri ini bertambah sebelum dan sewaktu haid kadang nyeri di pinggang atau saat BAB
·         Disminorhoe
·         Menorarghia
·         Infertilitas
Diagnosa:
Adnex tumor ini dapat berupa pyosalpink/hydrosalpink. Karena perisalpingitis dapat terjadi pelikatan dengan alat-alat disekitar LED meninggi dan biasanya ada lymphocilosis. Salah satu bentuk yang khas ialah yang disebut salpingitis isthimilandosa.
Dimana prosesnya kadang hanya nampak pada partistmica berupa tonjolan kecil yang dapat menyrupai mioma.
Kalau adnex tumor bilateral maka dignosa boleh dikatakan pasti adnex tumor yang unilateral harus dibedakan dari:
·         Apendisitis kronica
·         KET
Terapi:
·         Antibiotik dan istirahat
·         USG
·         Kalu tidak adaperbaikan dipertimbangkan terapi operatif.



6.      Perionitis pelvik

Salpingo ooforitis akut sering dengan peritonium pelvik. Pada serus tuba ovarium dan alat-alat di sekitar seperti uterus. Fleksura sigmoidea, dan usus halus dijumpai eksudat serous/fibrinous yang dengan meredanya proses radang diikuti pelekatan alat tersebut, akan tetap ada kemungkinana pula bahwa eksudat bernanah.jika eksudat bernanah maka nanah berkumpul di cavum douglasi.
Gejala-gejalanya:
Peradangan lebih nyata disaat salpingo ooforitis peritonium pelvic ikut srta.
Selain demam dan leukositosis nyeri biasanya lebih berat.
Penderita merasa mual, jika ada abses di cavum douglasi teraba tumor dengan batas yang tidak nyata dibelakang uterus dan ada yang menonjol ke verniks vagina posterior.
Terapinya:
·         Pada peritonitis pelvic yang akut tidak berbeda dari terapi pada salpingo ooforitis akut
·         Jika terdapat abses di cavum douglasi maka terapi yang tepat ialah kalpotamia posterior dan drainse
·         Brood spectum antibotika
·         Istirahat dan letak fowler
·         Infus.











Referensi:
-Sastrawinata sulaiman, 1981. Ginekologi. Elster obset: Bandung
-Pinem Saroha, 2009. Kesehatan reproduksi & kontrasepsi. Trans Info Media: Jakarta
























Soal ginekologi
  1. Pada sevisitis yang kronis kadang-kadang dapat dilihat bintik putih dalam daerah selaput lendir yang merah karena infeksi. Bintik-bintik ini disebut..
a.      Ovula nabothii
b.      Eritoplaki
c.       Ectropion
d.      Erosiopapilaris
e.      Pseudo-erusio
  1. Demam
-Lochia berbau
-Lochia lama dan berdarah menjadi metrorarghia
-Nyeri abdomen bagian bawah
Gejala diatas merupakan gejala salah satu radang pada genitalia interna yaitu:
a.      Servisitis
b.      Salpingitis
c.       Endometritis
d.      Myometritis
e.      Adnesitis
  1. penaganan yang tepat pada endometritis kronis yaitu..
a.      kuretase
b.      operasi
c.       uteritonika
d.      antibiotika
  1. salpingitis menjalar ke ovarium hingga juga terjadi ooforitis. Salpiongitis dan ooforitis diberi nama..
a.      salpingo ooforitis
b.      adnex tumor
c.       tumor radang
d.      adnesitis
e.      tumor ovarium
  1. radang dari jaringan linggar di dalam ligamen latum radang ini biasanya unilateral.
Pengertian diatas merupakan  pengertian dari..
a.      endometritis
b.      miometritis
c.       parametritis
d.      salpingitis
e.      adnesitis
  1. parametirtis dapat terjadi dari endometritis dengan 3 cara, salah satunya adalah..
a.      radang unilateral
b.      perforasi uterus oleh alat-alat(sonde, kuret, IUD)
c.       nyeri unilateral tanpa rangsanga peritonium
d.      defense
e.      trombophelibitis
  1. parametritis dapat menimbulkan abses. Abses ini dapat di fungsi melalui..
a.      ligamen latum
b.      jaringan linggar
c.       robekan serviks
d.      cavum douglasi
e.      dinding panggul
  1. pelveoporitonitis dapat menimbulkan pelekatan dari alat-alatdalam rongga panggul. Akibat dari pelekatan tersebut adalah..
a.      perasaan nyeri
b.      pembentukan nanah
c.       menimbulokan douglas abses
d.      pecah di dalam rectum
e.      penebalan lipatan cavum douglasi
  1. gejala nyeri pelveoperitonitis adalah..
a.      panas waktu kencing
b.      lochia berbau
c.       kelainan haid seperti metrorarrghia
d.      nyeri perut bagian bawah
e.      demam intermittens atau pasien menggigil)
  1. jika terdapat abses di cavum douglasi maka terapi yang tepat adalah
a.      uteritonika
b.      antibiotika
c.       terapi symtomatis
d.      terapi causal
e.      kolpotamia posterior












Kunci jawaban

1)      A
2)      C
3)      A
4)      D
5)      C
6)      B
7)      D
8)      A
9)      E
10)  E



r


Tidak ada komentar:

Posting Komentar